Editor Hervin Al Jumari
Makassar, EBS FM – Baru-baru ini publik dihebohkan dengan kelompok peretas bernama Brain Chiper yang akan membuka akses data Pemerintah Indonesia yang “disandera” secara cuma-cuma. Rabu (03/07/2024) besok.
Kabar ini diposting langsung oleh akun dark web @stealhtmode_int yang menyebut bahwa kunci untuk membuka akses Enkripsi PDNS 2 akan dirilis bersamaan dengan akses data pemerintah.
“Hari rabu ini, kami akan merilis kunci enkripsi (PDNS 2) kepada pemerintah Indonesia secara gratis untuk membuktikan bahwa pemerintah Indonesia memerlukan keamanan sider yang lebih kuat, terutama di sisi sumber daya manusia.”
Di balik serangan tersebut, sebelumnya para peretas juga melakukan aksi untuk meretas windows sehingga tidak bisa digunakan dan meminta uang tebusan sebesar 8 juta dolar AS, atau setara dengan Rp131 miliar. Hingga 26 Juni 2024, serangan ransomwaret itu merusak layanan PDNS 2, dan mengganggu 239 instansi pengguna. Selain itu, dampak langsung juga dialami oleh setidaknya 30 kementerian/lembaga, 15 provinsi, 148 kabupaten, dan 48 kota.
Gita Lestari