Akademia Makassar, Pejalan kaki dan pengendara, baik mahasiswa maupun warga setempat mendesak perbaikan Jalan Raya Sahabat, Tamalanrea Indah, Kec. Tamalanrea, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang tepat bersampingan dengan Rusunawa 2 Universitas Hasanuddin (Unhas).
Awalnya, jalan ini dipenuhi dengan lubang-lubang. Akhirnya, permasalahan jalan yang berlubang ini memiliki sedikit cahaya penyelesaian, dengan ditimbunnya jalan berlubang tersebut dengan pasir sekitar sebulan yang lalu.
Namun, hal tersebut kemudian menimbulkan permasalahan baru. Pasalnya, saat ini belum ada pengerjaan perbaikan lebih lanjut yang dilakukan pada jalan tersebut dan mengakibatkan jalan itu dipenuhi dengan debu yang dinilai dapat menganggu pejalan kaki maupun pengendara.
Hingga Minggu (5/11/2023), nampak Jalan Raya Sahabat dipenuhi dengan debu, terutama jika dilintasi mobil muatan besar sehingga menganggu jarak pandang pengendara lainnya maupun pejalan kaki. Salah satu mahasiswa Unhas yang hampir tiap hari berjalan kaki melewati Jalan Raya Sahabat, Puspa (20) berharap jalan tersebut segera diperbaiki.
Pasalnya, setiap kali ia melewati jalan tersebut, ia harus menyiapkan masker terlebih dahulu, bahkan kadang harus juga memakai kacamata agar debu yang bertebangan saat melewati jalan itu tidak masuk ke mata.
“Sering sekali terhirup itu debu jadi akhirnya bisa batuk-batuk bahkan sampai masuk ke mata juga itu debu, jadi kadang selain harus siap masker, saya juga siapkan kacamata. Saya berharap semoga secepatnya bisa diperbaiki jalannya, supaya tidak perlu khawatir lagi kalau lewat situ,” ujar Puspa.